STL ULU – | Belum setahun dikerjakan pelebaran jalan di Simpang Terawas, Kecamatan STL Ulu Terawas sudah rusak. Masyarakat mengaku prihatin dengan kondisi tersebut.
Sebagaimana diketahui, pekerjaan pelebaran jalan tersebut belum lama selesai. Namun, kondisinya telah rusak.
Beberapa bagian jalan terlihat berlubang akibat aspal terkelupas. Proyek Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (PUBM) senilai lebih dari Rp1,4 Miliar itu bersumber dari APBD Kabupaten Musi Rawas (Mura) Tahun 2019.
Salah satu warga, Riansyah mempertanyakan kualitas dan kuantitas pengerjaan proyek tersebut. Diduga karena lemahnya pengawasan dari pihak dinas terkait. Menurutnya, kondisi fisik jalan tersebut saat ini sangat memprihatinkan dan khawatir akan kembali rusak parah.
“Ya, kita nilai sendirilah. Kok belum setahun kondisi jalannya sudah rusak seperti itu,” ujarnya.
Sementara itu, Ardi Irawansyah selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas PU Bina Marga, Senin (22/6/2020) mengatakan bahwasanya pelebaran jalan tersebut masih dalam pemeliharaan.
“Jalan tersebut akan diperbaiki, itu berita acaranya belum ditandatangani. Jadi harus diperbaiki dulu,” kata Ardi Irwansyah yang saat ini menjabat Sekretaris Dinas PU Cipta Karya TRP.
Ardi mengungkapkan pekiraan pekerjaan pelebaran jalan tersebut dimulai pertengahan Bulan Juni 2019. “Perkiraan selesainya tanggal 10 hingga 23 Desember, tidak lebih dari 31 Desember,” ungkapnya.
Mengenai masa pemeliharaan bila lewat dari enam bulan, Ardi menjelaskan waktu enam bulan itu tergantung, berita acaranya itu. Sebenarnya diminta memperbaiki dulu. Apalagi dengan adanya kerusakan tersebut.
“Pelebaran jalan itu sesuai standarnya (SNI). Itu kan sudah ada speknya. Pekerjaan itu, beton terus ada aspal. Dengan ketebalannya 4 atau 6 sentimeter. Kalau tidak salah. Namanya juga jalan yang dilewati, tidak bisa kita prediksi. Yang jelas kalau masih dalam pemeliharaan kalau ada kerusakan, diperbaiki. Sebelum berita acara pemeliharaan kedua atau THO belum diserahkan,” jelasnya. |
Sumber : suaraindo.id
Link : https://www.suaraindo.id/2020/06/belum-setahun-pelebaran-jalan-simpang.html
