Lubuklinggau, Silampari.com – Sebagai garda terdepan dalam mempersiapkan kegiatan orang nomor satu dan wakilnya kota Lubuklinggau. Tugas utama protokol adalah mengatur jalannya upacara seremonial atau kegiatan/acara agar tata acara dapat berjalan dengan tertib, teratur, hikmad, dan lancar.
Begitu dijelaskan oleh Ongki Pranata selaku kepala bagian protokol kota Lubuklinggau provinsi Sumatera Selatan. Senin (23/08/2021).
Disambangi diruang kerjanya di kawasan perkotaan kota Lubuklinggau, Ongki Pranata mengatakan bahwa selama pandemi tidak banyak kegiatan yang dirinya lakukan bersama anggota dalam mempersiapkan kegiatan orang nomor satu dan dua di kota Lubuklinggau.
Disebutkan oleh Ongki Pranata yang baru menjabat sekitar 5 bulan yang lalu, dimasa pandemi banyak perubahan signifikan yang terjadi terkait perjalanan dinas walikota dan wakil walikota.
Untuk bulan di bulan Juli kemarin tidak ada perjalanan dinas keluar daerah sama sekali, walikota lebih fokus penanganan covid-19 di dalam daerah.
Disinggung mengenai besaran dana keprotokolan, dirinya menyebutkan untuk total keseluruhan semuanya 3 M, sedangkan untuk kegiatan walikota dan wakil walikota dikisaran Rp 1,2 M.
” Besaran dana segitu, itu semua sudah include,” ujar Ongki Pranata.
Ongki juga menjelaskan, anggaran untuk perjalanan dinas protokoler yang dipimpinnya mencapai sekitar Rp 600 juta rupiah.
Sementara untuk anggaran perawatan kendaraan kepala daerah dan wakil kepala daerah, Ongki menyebutkan mencapai Rp 400 juta rupiah.
Sedangkan untuk setengah anggaran lainnya adalah untuk kegiatan rutin seperti SPPD walikota dan wakil walikota berserta keprotokolan, Suku cadang alat kendaraan, BBM, dokumentasi seperti pemasangan spanduk dijalan.
Dijelaskan oleh Ongki Pranata, tidak menutup kemungkinan anggaran tersebut tidak habis pakai atau Silpa.
” Tetapi anggaran bisa berubah karena adanya refocusing yang di alami oleh pihak Pemkot kota Lubuklinggau.” Pungkas Ongki Pranata. (Edison)
Sumber berita: Silamparipers.com